Mengenal Hutan

 



Apakah kamu orang sering berkunjung ke hutan untuk healing maupun mencari ketenangan sembari memutar musik atau mendengarkan lagu chord satu rasa cinta? Apakah kamu tahu arti keberadaan hutan untuk kelangsungan hidup manusia dibumi?

Sebelum menjawab pertanyaan itu, kami akan memperkenalkan hutan dan peran hutan untuk kamu. Yuk simak ulasan kami dibawah ini.

Pada dasarnya hutan merupakan kawasan luas yang ditumbuhi dengan pepohonan lebat dan menjadi bagian terpenting di dalam biosfer. Kawasan-kawasan ini tersebar luas dengan berbagai wilayah yang ada di dunia dan memiliki peranan paling penting untuk kehidupan makhluk bumi.

Fungsi Hutan

Hutan memiliki beberapa fungsi penting, diantaranya:

  1. Hutan berperan sebagai habitat bagi flora dan fauna. Serta tempat segala unsur tak hidup lainnya (tanah, air dan udara)
  2. Hutan sebagai tempat untuk melestarikan tata air dan semua kemampuan dalam menyimpan air.
  3. Tanah dilestarikan di hutan. Dimana akar-akar pepohonan dan tumbuhan menyerap air hujan dan menahan erosi, hutan berperan untuk mencegah banjir dan tanah longsor. Terjadinya proses pembusukan kayu dan dedaunan secara alami akan menjaga tanah untuk tetap subur karena kaya akan mineral tanah.
  4. Hutan berperan untuk menyimpan CO2 (Karbondioksida) yang dihasilkan dari kegiatan manusia, seperti polusi kendaraan bermotor dan industri.
  5. Hutan menyediakan o2 melalui kegiatan fotosintesis dari tumbuhan hijau yang tumbuh dan hidup.

Funsi hutan diatas masih banyak lagi, secara garis besar ada 5 fungsi hutan untuk makhluk hidup di bumi. Dengan berbagai fungsi hutan dan pengaruhnya terhadap keseimbangan lingkungan biotik dan lingkungan abiotik yang membentuk satu kesatuan ekosistem.

Sebelum lanjut ke pembahasan lain, kamu harus tahu dulu apa itu lingkungan biotik, abiotik dan ekosistem.

  • Lingkungan Biotik adalah Mahkluk hidup yang ada dan hidup dengan makhluk hidup lainnya.
  • Lingkungan Abiotik adalah benda-benda tidak hidup serta berbagai kegiatan keadaan yang berada pada sekitar kehidupan makhluk hidup.
  • Ekosistem adalah suatu sistem yang membentuk karena adanya saling ketergantungan dan saling mempengaruhi antar kelompok makhluk hiudp dan lingkungannya.

Jenis-Jenis Hutan

Hutan digolongkan menjadi beberapa jenis berdasarkan:

  • Lokasi
  • Musim yang dialami
  • Keadaan Tanah

Berdasarkan lokasi atau geografis hutan dibagi lagi ke dalam tiga golongan:

  1. Hutan Tropika/Tropisa adalah hutan yang berawa pada wilayah tropis yang mengenal dua musim (kemarau dan hujan)
  2. Hutan Temperate adalah hutan yang terletak pada daerah sub tropis dengan memiliki 4 musim (semi, panas, gugur dan dingin)
  3. Hutan Boreal adalah hutan yang terletak disekitar lingkar kutub antara lintang utara dan lintan selatan. Umumnya hutan ini identik dengan pohon berdaun jarum

Berdasarkan musimnya hutan dibagi lagi ke dalam empat golongan:

  1. Hutan Hujan (Rain Forest) adalah Hutan tropis dengan iklim yang selalu basah karena hutan ini banyak menerima hujan
  2. Hutan Hijau (Evergreen Forest) adalah Hutan dan pepohonan yang selalu hijau pada semua musim. Hutan ini biasanya berada pada kawasan tropis atau subtropics dan lingkungan kutub.
  3. Hutan Musim atau Hutan Gugur Daun (Deciduous Forest) adalah Hutan dengan pepohonan yang sering berganti daun pada setiap pergantian musim. Hutan musim termasuk ke dalam golongan hutan Tempere yang ada kawasan Subtropis.
  4. Hutan Sabana (Sabana Forest) adalah Hutan yang berada dan memiliki wilayah musim kemarau yang panjang. Umumnya hutan ini tidak terlalu lebat dengan pepohonan yang rapat diselang seling adanya semak dan rerumputan.

Berdasarkan ketinggian tempat hutan dibagi lagi ke dalam lima golongan meliputi:

  • Hutan pantai (Beach Forest)
  • Hutan daratan rendah (Lawnland Forest)
  • Hutan pegunungan (Low Monance Forest)
  • Hutan kabut (Cloud Forest)
  • Hutan Alpine (Alpine Forest)

Berdasarkan keadaan tanah hutan dikelompokkan ke dalam lima golongan meliputi:

  • Hutan rawa air tawar (Freshwater Swamp – Forest)
  • Hutan rawa gambut (Peat Swamp – Forest)
  • Hutan bakau (Mangrove Forest)
  • Hutan kerangas (Heat Forest)
  • Hutan tanah kapur (Limostone Forest)

Berdasarkan sifat pembentukan, jenis hutan ini dikelompokkan menjadi 2 golongan yaitu:

  • Hutan Alam (Natural Forest)
  • Hutan Buatan (Man – Made Forest)

Berdasarkan tujuan pengelolaan hutan dikempokkan menjadi empat golongan, yaitu:

  • Hutan produksi
  • Hutan lindung
  • Hutan suaka alam
  • Hutan konversi

Setelah mengetahui sekilas fungsi hutan, maka apakah kamu akan ambil bagian untuk melestarikan hutan? Yuk sama-sama kita wariskan hutan untuk anak cucu kita nanti. Sebagaimana kamu menjaga alam maka alam akan membela mu.

Sampai ketemu ditulisan berikutnya. Save Our Forest yaa……!

Posting Komentar

15 Komentar

  1. Terimakasih buat informasi tentang hutannya min. saya terbantu ketika buat tugas

    BalasHapus
  2. terima kasih buat informasinya min..

    semangat terus membuat blognya yahhh..

    BalasHapus
  3. wah, terimaksih info nya min...wawasan saya bertambah hehe:)

    BalasHapus
  4. Terimakasih informasinya...

    BalasHapus
  5. infonya berguna sekali terimakasih

    BalasHapus
  6. info yang sangat bermanfaat min....

    BalasHapus
  7. selama hutan dijaga, hutan akan berfungsi sesuai yang diharapkan dan akan menguntungkan bagi kita

    BalasHapus
  8. ooh hutan ternyata bermacam-macam, baru tahu diriku

    BalasHapus
  9. jadi Flasback jaman kuliah, ini makul semester awal

    BalasHapus