Berbicara tentang hutan berdasarkan jenis pohonnya, tentu kita akan mengarah ke pembahasan hutan homogen dan hutan heterogen. Jika sebelumnya kita telah membahas tentang hutan homogen, kali ini kita akan masuk kepada pembahasan hutan heterogen.
Ada yang sudah pernah mendengar tentang hutan heterogen?
Jika belum, silahkan simak penjelasan di bawah ini. Tapi sebelum itu kamu juga bisa sambil mendengarkan musik atau lagu chord buih jadi permadani ketika menyimak ulasan ini. Langsung saja yuk kita bahas.
Pengertian Hutan Heterogen
Hutan heterogen merupakan hutan yang tersusun atas berbagai
atau beragam jenis pepohonan. Tidak hanya pohon saja yang berbeda- beda, di
dalam hutan heterogen terdapat juga berbagai macam binatang yang berbeda-
beda jenisnya.
Kebergaman hewan itu lantaran jenis pohon yang tumbuh di
hutan bervariasi, sehingga hewan yang hidup di dalamnya pun lebih bervariasi
dan banyak jenisnya dibandingkan dengan hutan homogen yang memang mayoritas
hanya terdiri atas satu jenis pohon saja.
Manfaat Hutan Heterogen
Seperti yang diketahui, hutan memiliki banyak sekali manfaat
bagi lingkungan dan juga makhluk hidup, tak terkecuali dengan hutan heterogen
ini. Manfaat dari hutan heterogen dapat dirasakan oleh lingkungan (Bumi), dan
juga makhluk hidup baik yang hidup di dalam hutan maupun yang hidup didalam
hutan.
Berikut ini adalah manfaat dari hutan heterogen yang bisa Kamu
ketahui, diantaranya:
- Sebangai pengatur tata air
- Sebagai sumber dari oksigen/ penghasil oksigen
- Dapat menyuburkan tanah
- Mencegah terjadinya tanah longsor
- Mencegah terjadinya erosi tanah
- Mencegah terjadinya banjir
- Sebagai rumah binatang dan juga tumbuh- tumbuhan
- Menyimpan cadangan air tanah
- Memenuhi berbagai kebutuhan manusia
Contoh Hutan Heterogen
1. Hutan rawa
Hutan rawa ini juga terbentuk di daerah- daerah yang berada
di dekat aliran aliran sungai apabila ada hujan yang selalu tergenang. Hutan
rawa ini dapat dibagi lagi menjadi beberapa
jenis, antara lain hutan rawa gambut, hutan rawa air tawar, serta rawa tanpa
hutan
2. Hutan hujan tropis
Contoh dari hutan heterogen lainnya adalah hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis banyak ditemui di Indonesia lantaran memiliki iklim tropis . Hutan hujan tropis merupakan hutan yang berada di daerah tropis yang memiliki curah hujan yang tinggi/ melimpah berkisar 2000 hingga 4000 mm per tahunnya. Hutan hujan tropis ini mempunyai suhu rata- rata sekitar 25 hingga 26 derajat Celcius. Hutan hujan tropis ini juga mempunyai tingkat kelembapan rata- raya 80%.
Hutan hujan tropis ini mempunyai macam- macam jenis pohon
dan pohon- pohon yang ada di hutan hujan tropis ini rata- rata memiliki
ketinggian sekitar 30 meter. Tentu saja ini adalah ukuran pohon yang sangat
tinggi.
Namun tidak semua pohon setinggi itu, pohon- pohon yang ada
di hutan hujan tropis ini bervariasi ukurannya. Salah satu ciri yang paling
khas dari hutan hujan tropis ini adalah adanya kanopi yang bisa menutupi tanah
yang ada di hutan tersebut. Karena kanopi ini sifatnya menutupi, maka iklim
mikro yang tercipta di dalam hutan akan berbeda dengan keadaan luarnya. Di
dalam hutan akan mengalami sedikit cahaya, tingkat kelembaban yang lebih tinggi
dan juga tingkat suhu yang rendah.
3. Hutan gugur
Contoh hutan heterogen yang selanjutnya adalah hutan gugur. Hutan gugur ini merupakan sebutan bagi hutan yang ditumbuhi pepohonan yang menggugurkan daunnya ketika musim gugur tiba. Hutan gugur ini umumnya berada di daerah yang mempunyai empat musim atau daerah yang mempunyai iklim sub tropis, namun ada juga yang berada di wilayah tropis.
Hutan gugur ini mempunyai nama lain yaitu hutan musim
tropika atau hutan monsun. Hutan gugur merupakan hutan yang mempunyai iklim
hangat sepanjang tahun, namun juga mengalami musim kering atau kemarau panjang
selama beberapa bulan.
Meskipun hutan ini dicurahi hujan hingga beberapa ratus
milimeter setiap tahunnya, namun musim kering akan memaksa banyak tumbuhan
menggugurkan daunnya. Gugurnya daun ini akan mempengaruhi kehidupan makhluk
hidup yang ada di dalam hutan tersebut. Maka dari itulah hutan ini disebut
sebagai hutan gugur.
Beberapa tumbuhan yang ada di hutan gugur ini antara lain
bunga sakura, pohon oak, pohon basswood, pohon maple, pohon pinus, pohon
cemara, pohon jati, pohon angsana, bambu, palem, pakis, dan juga pohon
ecalyptus.
Nah, itulah informasi seputar hutan heterogen yang perlu Kamu
ketahui. Sejatinya, hutan heterogen dan hutan homogen sama sama memiliki
manfaat yang sangat penting bagi seluruh makhluk hidup. Oleh sebab itu,
kelestarian kedua hutan ini sepenuhnya adalah tanggung jawab kita bersama.
0 Komentar